Amankan Facebookmu – Panduan Untuk Bunda Yang Tidak Ingin Jadi Korban Hacker

Sedia payung sebelum hujan. Sebelum akun facebook kita kena hacked, Lakukan pengamanan sekarang. Berikut ini tips mengamankan facebook dari hacker yang belum banyak diketahui orang.

Pernah mengalami facebooknya kena hacked?

Atau mungkin keluarga, kenalan, teman, saudara, atau tetangga Bunda pernah mengalaminya?

Apa rasanya? Pasti panik, was-was, dan khawatir dan pingin nangis. Di facebook kan banyak tersimpan foto dan data pribadi. Sebenarnya adakah tips agar facebook aman dari hacker? 

Tenang Bun, ada kok. Facebook sendiri sebenarnya sudah memberikan fitur pengamanan akun, hanya saja belum banyak orang yang memanfaatkannya. Kalau Bunda ingin tahu caranya, baca artikel ini sampai selesai ya. 

Apa bahayanya jika facebook kena hacked?

• Di facebook banyak tersimpan foto dan data pribadi. Jika data ini jatuh ke tangan hacker, bisa digunakan untuk tindakan kriminal, penipuan, pencurian dll
• Bagi Bunda yang menggunakannya untuk bisnis, tentu hal ini sangat merugikan. Pekerjaan Bunda jadi terganggu.
• Saat ini sering ditemukan akun teman facebook tiba-tiba berubah menjadi akun penjual handphone atau barang elektronik. Ada juga memposting porno baik  di akunnya sendiri atau pun di group-group yang diikutinya,

Jika Sudah Terlanjur Kena Hacked

Sebagai pengguna facebook, Bunda wajib tahu ciri-ciri akun yang sudah kena hacked. Karena kenyataannya banyak pengguna yang tidak sadar kalau akunnya sudah dihack.

Sadari segera jika akun Bunda sudah kena hacked.

Ciri Akun yang Sudah Kena Hacked.

1. Foto profile dan nama Bunda sudah berubah menjadi orang lain. Atau jika akunnya dibuka, akunnya langsung diarahkan kepada akun user lain.
2. Adanya postingan baik video atau gambar yang Bunda merasa tidak mempostingnya. Seperti disebutkan di atas, biasanya postingan ini bersifat pornografi dan tidak layak untuk diposting. Lebih parahnya lagi, postingan ini di tandai (tag) ke teman-teman facebook Bunda.
3. Ada teman yang merasa mendapat inbox dari Bunda seolah-olah pesan itu Bunda yang kirim sendiri. Biasanya isinya meminjam uang, atau minta transfer sejumlah uang, yang tujuannya untuk penipuan.
4. Ini yang paling parah: sama sekali tidak bisa masuk ke akun, dengan email dan kata sandi yang biasa  Bunda pakai.

Jika hal ini sudah terjadi, jangan panik. Percayalah pasti ada cara unttuk memulihkanya 

Cara Memulihkan Akun yang Sudah Kena Hacked.

Perlu Bunda ketahui, ada 2 poin utama yang jadi sasaran hacker:

1. Meretas kata sandi
2. Mengubah data pribadi, terutama email.

Selama beberapa saat, entah dalam waktu hitungan menit atau jam, si Hacker mungkin belum  mengubah data email Bunda yang terdaftar resmi di facebook. Yaitu akun email yang dulu Bunda gunakan saat mendaftar pertama sekali.

Nah jika email ini belum diganti oleh hacker, sementara Bunda sudah tidak bisa mengakses facebook Bunda melalui email dan kata sandi yang biasa dipakai, maka segera laporkan hal ini ke facebook.

Caranya:

1. Masuk ke link berikut :  https://www.facebook.com/help/131719720300233.

2. Ada 2 pilihan : My Account dan My Friend’s Account.

• Jika Bunda ingin melaporkan facebook Bunda sendiri, pilih: My Account
• Jika Bunda mau melaporkan facebook teman yang kena hacked, pilih: My Friend’s Account (Jika Bunda mengetahui bahwa facebook teman Bunda sudah kena hacked, Bunda bisa membantu melaporkannya).

3. Pilih : I think my account was hacked or someone is using it without my permission.

4. Klik tulisan yang berwarna biru: visit this page

5. Pilih alasan kenapa Bunda merasa akunnya sudah dihacked, kemudian klik Continue

6. Klik: Get Started

7. Proses pengamanan akan mulai dilakukan oleh Facebook.

Bunda akan diminta mencocokkan beberapa data seperti kata sandi, data pribadi, dll

8. Ikuti langkah-langkah selanjutnya.

9. Jika Bunda lancar mengikuti segala petunjuknya, maka akun facebook bisa kembali.  

Jiika menemukan kesulitan, Bunda bisa menulis email ke Admin Facebook. Mereka memiliki data lengkap tentang riwayat akun Bunda.

Facebook akan melakukan verifikasi detail mengenai data pribadi Bunda. Jadi pastikan Bunda ingat semua data yang dimasukkan ke facebook, termasuk pertanyaan-pertanyaan rahasia untuk pemulihan akun (data ini biasanya diminta saat pertama sekali mendaftar ke facebook).

Intinya, jangan menyerah pada hacker. Terutama bagi Bunda yang menggunakan facebook untuk menjalankan bisnis online dari rumah. Atau juga bagi Bunda yang menggunakan facebook sebagai memorabilia untuk meyimpan momen indah bersama keluarga.

Lakukan Ini Agar Facebook Bunda Tidak kena Hacked

Sedia payung sebelum hujan. Sebelum akun Bunda kena hacked, sebaiknya amankan sekarang.

Untuk mengamankan akun facebook kita, sebenarnya tidak sulit. Asalkan kita tahu langkah-langkahnya. Facebook pun hingga saat ini terus meningkatkan sistem keamanan, demi kenyamanan penggunanya.

Berikut beberapa tips agar facebook aman dari hacker:

Tips 1. Aktifkan Saran Keamanan Dari Facebook

Facebook menyediakan fitur untuk mengamankan akun. Bisa diaktifkan di menu “Security”.

Caranya?

1. Pilih Menu “Setting” (sebelah kanan atas yg ada tanda segitiga)
2. Pilih “Security and Login“
3. Aktifkan fitur yang tersedia disana, terutama: Get alerts about unrecognized logins.

Apabila ada seseorang yang sedang mencoba mengakses akun Bunda dari perangkat (komputer/ handphone) lain yang tidak pernah Bunda gunakan sebelumnya, maka Bunda akan dapat pemberitahun.

Facebook akan mengirimkan notifikasi baik melalu email atau text messages (SMS) sesuai yang Bunda pilih saat mengaktifkan fitur ini. Disarankan untuk mengkatifkan keduanya.

Pastikan akun email Bunda selalu aktif di handphone. Jadi apabila ada notifikasi dari facebook, Bunda langsung mengetahuinya. Demikian juga nomor handphone sebaiknya nomor yang aktif Bunda gunakan. Metode melalui SMS sangat disarankan karena lebih cepat sampai.

4. Jika sudah, maka klik “Save Changes“

5. Aktifkan fitur: Use two-factor authentication

Ini adalah opsi tambahan kemanan saat login ke akun facebook. Saat Bunda akan login, setelah memasukkan kata sandi, maka facebook akan mengirimkan kode ke nomor handphone yang Bunda daftarkan, untuk selanjutnya diinput sebagai tambahan kata sandi (Double Security).

Tanpa kode ini, maka Bunda atau orang lain tidak akan bisa masuk ke akun facebook. Ini pastinya lebih aman, karena apabila hacker sudah berhasil mengetahui kata sandi  facebook Bunda, maka ia juga membutuhkan kode yang telah di SMS ke nomer Bunda, dan ini sangat tidak mungkin untuk bisa dia tembus. Kecuali jika ternyata hacker tersebut juga mencuri HP Bunda (Ini namanya sudah jatuh tertimpa tangga pula) 

6. Aktifkan fitur:  Code Generator

Bunda juga bisa menggunakan fitur Code Generator yang disediakan facebook untuk mendapatkan kode keamanan tersebut. Ini berguna sekali apabila ternyata handphone Bunda hilang atau rusak.

Cetak, lalu simpan kode-kode kemanan yang sudah di-generate oleh Code  Generator ini di tempat aman, agar Bunda tetap bisa mengakses facebook walau kehilangan handphone.

7. Kemudian klik  “Save Changes“

Oke, semua fitur keamanan dari facebook sudah kita aktifkan.

Ada lagi yang harus dilakukan?

Tips 2. Amankan Email dan Handphone

Berikut beberapa tips untuk mengamankan email dan handphone Bunda dari si hacker.

1. Sembunyikan data email dari publik.

Caranya?

• Klik tab About atau “Tentang”,
• Lalu pilih Contact and Basic Info
• Edit tampilan email menjadi Only Me atau “Hanya Saya” (ditandai simbol gambar Gembok)

Ini akan menghalangi si Hacker untuk mempelajari akun Bunda terlebih dulu. Kenapa ini penting? Karena email adalah salah satu akses untuk meretas kata sandi, yang dilanjutkan dengan meretas akun facebook.

Jika email tidak terlihat di publik, maka akan mempersulit keisengan si Hacker.

2. Perkuat facebook dengan kombinasi kata sandi yang unik. 

• Kata sandi seharusnya mudah diingat tapi tidak mudah ditebak.
• Semakin panjang kata sandi, semakin sulit untuk ditembus hacker.
• Gunakan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka dan simbol
• Kata sandi tidak boleh sama dengan username email.
• Ganti kata sandi secara berkala, terutama jika Bunda baru saja login bukan dari perangkat pribadi, atau apabila baru menggunakan jaringan internet di tempat umum.

Tips 3. Selalu logout akun jika sudah selesai menggunakan.

Ini penting, terutama jika buka facebooknya di warnet atau di perangkat yang dipakai bersama (contohnya komputer kantor).

Perangkat pribadi seperti handphone atau laptop juga sebenarnya rentan, mengingat bisa saja hilang atau dicuri. Perangkat tersebut mungkin saja masih menyimpan riwayat penelurusan sebelumnya, dimana ketika belum logout, sangat mudah bagi pencuri untuk menyalahgunakannya.

Tips 4. Hindari membuka atau membagikan link dari sumber yang tidak jelas karena beresiko jadi korban phising.

Phising adalah tindakan penipuan dengan menggunakan data orang lain yang seolah-olah valid, dimana akun tersebut sudah terlebih dahulu dijebol oleh hacker.  Jangan sampai Bunda masuk perangkap.

Tips 5. Selalu pantau aktifitas akun facebook Bunda.

Pastikan selalu memantau aktifitas akun facebook Bunda. Walaupun tidak rutin memperbaharui status, penting untuk tetap mengontrol nya secara berkala. 

Jangan menyerah pada hacker. Seperti disebutkan diatas, bagi sebagian orang, facebook adalah aset. Juga untuk menyimpan memorabilia yang ingin selalu diingat, jadi jagalah akun facebook Buna baik-baik.

Tips 6. Tutup saja akun facebooknya jika memang tidak digunakan.

Sebenarnya ini yang paling penting dari semua tulisan diatas. Jika Bunda merasa bahwa hidup masih bisa berjalan tanpa facebook, kenapa tidak?  

Toh Kehidupan sosial bisa tetap berjalan dengan baik 

Ada 2 cara untuk menonaktifkan akun:

• Sementara saja (deaktivasi). Akun ini masih bisa diaktifkan sewaktu-waktu kapan saja.
• Permanen (hapus akun)

Dengan cara itu, Bunda akan aman dari semua kekhawatiran penyalahgunaan facebook. Hidup pun aman, tentram dan damai 

Berani?

Itulah beberapa tips agar facebook aman dari hacker. Jika Bunda merasa artikel ini bermanfaat, silahkan klik SHARE ya. Indahnya berbagi